Resistor
atau hambatan banyak dipakai pada teknik listrik dan elektronika. Resistor
dibuat dengan berbagai cara, misalnya ada yang dibuat dari kawat tertentu (di
antaranya nekelin) yang digulung sedemikian rupa dalam suatu kerangka. Seperti
gambar 25. Resistor ini tahan terhadap temperature tinggi sehingga dapat
digunakan untuk instalasi arus yang besar.
Selain
resistor jenis kawat gulung, ada juga resistor yang dibuat dari keramik (semacam tanah liat) atau dari karbon yang
disemprotkan pada keramik. Resistor semacam ini kurang tahan terhadap
temperature sehingga hanya digunakan untuk arus yang kecil-kecil (banayak
digunakan untuk alat-alat elektronika) seperti pada gambar 27.
Dilihat
dari konduksinya, ada resistor yang dapat diatur harga ohmnya dan ada yang
tidak. Resistor yang dapat diukur disebut variable resistor atau biasa juga
disebut potensiometer (Gambar 28). Sedangkan resistor yang tidak dapat diatur
disebut fixed resistor.
Kerusakan resistor dapat berupa:
- Karena mendapat panas yang berlebihan sehingga mengakibatkan ohmnya berubah.
- Karena putus mengakibatkan harga ohmnya sangat besar atau tak terhingga.
- Karena bocor (terhitung singkat) mengakibatkan harga ohmnya sangat kecil atau nol.
Kode Warna
Harga ohm dari suatu resistor dapat dibaca
langsung pada badannya, yaitu dengan melihat angka-angka yang ditulis langsung
pada badan. Akan tetapi, yang paling lazim dengan cara member lukisan
gelang-gelang berwarna (4 buah gelang) biasa disebut kode warna. Di bawah ini
tabel warna beserta nilainya.
Warna
|
Warna pada gelang
|
Keterangan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
||
Hitam
Coklat
Merah
Oranye
Kuning
Hijau
Biru
Ungu
Abu-abu
Putih
Emas
Perak/putih
Tidak berwarna
|
-
1
2
3
4
5
6
7
8
9
|
-
1
2
3
4
5
6
7
8
9
|
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
0,1
0,01
|
5%
10%
20%
|
|
Nilai ideal resistor tersebut
adalah 2.400.000 ohm dengan toleransi 5.% jadi, nilai resistor tersebut
berkisar antara 2.400.000 +- 5/100 x 2.400.000
= ( 2.280.000 s/d 2.520.000) ohm.
Untuk banyak hal, ohm meter merpakan suatu bagian dari multi meter yang biasa
disebut AVO meter atau MAVO meter.
No comments:
Post a Comment